Follow Us

Masa Pandemi, Tokopedia Ungkap Tingginya Jumlah Pegiat UMKM Perempuan

Wulan - Kamis, 16 September 2021 | 22:00
Riset menunjukkan jumlah pegiat UMKM perempuan lebih tinggi daripada laki-laki
Dok. Tokopedia

Riset menunjukkan jumlah pegiat UMKM perempuan lebih tinggi daripada laki-laki

CERDASBELANJA.ID – Pandemi menjadi momentum untuk memulai usaha daring. Data Tokopedia menunjukkan, ada penambahan jumlah penjual di platform-nya selama pandemi sebesar 3,7 juta.

Berdasarkan jumlah sebelumnya 7,3 juta (Februari 2020, sebelum pandemi) menjadi lebih dari 11 juta (Juni 2021).

Head of Category Development (Fashion) Tokopedia Falah Fakhriyah mengatakan, riset LPEM FEB UI 2020 mengungkap bahwa jumlah perempuan pegiat UMKM yang memulai bisnis dari nol lewat Tokopedia selama pandemi cukup tinggi.

Baca Juga: Tokopedia Ungkap Skincare Paling Diburu Selama Q2/2021, Wajib Catat!

“Jumlahnya hampir 1,5x lipat lebih tinggi dibandingkan jumlah laki-laki,” ungkap Falah dalam keterangannya, Kamis (16/9).

Di kategori Makanan dan Minuman, Prima Hayuningputri dan Anika Miranti adalah contoh perempuan pegiat UMKM yang memulai bisnis di tengah pandemi lewat Tokopedia.

Usaha mereka Mad Bagel mengalami peningkatan penjualan hampir 4x lipat berkat mengikuti Tokopedia Nyam.

Dakara Indonesia, VIVIZUBEDI, Ederra Indonesia, NRHxNabilia merupakan contoh lain bisnis yang juga didirikan perempuan-perempuan pegiat UMKM lokal penggerak kategori Fesyen di Tokopedia.

Mereka mengaku merasakan dampak dari pemanfaatan platform digital Tokopedia, salah satunya dengan mengikuti kampanye, seperti Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Muslim Fash Forward.

Dakara Indonesia mengalami kenaikan transaksi lebih dari 2x lipat setelah mengikuti kampanye Hari BBI 2021.

Baca Juga: Rayakan Hari Olahraga, Catat 5 Cara Zumba untuk Pemula ala Tokopedia

Sementara itu, omzet VIVIZUBEDI meningkat 3x lipat sejak bergabung di Tokopedia.

Jumlah transaksi Ederra Indonesia juga bertumbuh 9x lipat selama kuartal II/2021 dibanding periode yang sama pada dua tahun lalu. Di sisi lain, penjualan NRHxNabilia meningkat 10x lipat.

Tokopedia juga konsisten membantu sebanyak-banyaknya perempuan pegiat UMKM lokal lainnya melalui berbagai panggung digital yang sebelumnya merupakan kegiatan offline.

Misalnya seperti Market & Museum at Home, OH! Beauty Festival, Semasa di Tokopedia dan masih banyak lainnya.

Berbagai inisiatif tersebut, telah mendorong tren belanja kebutuhan sehari-hari termasuk produk fesyen, kecantikan, kesehatan dan perawatan diri secara online terus meningkat selama pandemi.

“Kategori Kecantikan dan Fesyen di Tokopedia menjadi beberapa kategori dengan peningkatan paling pesat selama kuartal II/2021 dibanding periode yang sama tahun sebelumnya,” kata Falah.

Baca Juga: 5 Cara Ganti Suasana Rumah ala Tokopedia, Dijamin Anti Bosan

Kaos polos dan celana pendek menjadi produk fesyen paling diburu di Tokopedia. Sementara jilbab, pashmina, dan mukena bordir adalah produk fesyen muslim paling populer. Di kategori Kecantikan, serum wajah, krim malam dan toner lokal menjadi produk paling laris.

Tidak hanya mendukung perempuan pegiat UMKM lokal, Tokopedia juga terus memberikan ruang kepada para talenta digital perempuan untuk berkarya bagi Indonesia.

Misalnya melalui kegiatan START Summit Extension: Women in Tech, di bawah naungan Tokopedia Academy, yang secara rutin mewadahi para talenta digital perempuan untuk mengembangkan diri sekaligus menginspirasi lebih banyak perempuan untuk berkarier di bidang teknologi. (*)

Editor : Presi

Baca Lainnya

Latest