Follow Us

3 Cara Penting Siapkan Dana Beli Rumah Pertama Plus Trik Siapkan DP

Yunus - Kamis, 29 April 2021 | 10:00
Membeli rumah butuh persiapan matang, begini cara siapkan dana untuk beli rumah pertama kita.
iStockphoto

Membeli rumah butuh persiapan matang, begini cara siapkan dana untuk beli rumah pertama kita.

CERDASBELANJA.ID – Beli rumah merupakan salah satu hal yang diimpikan banyak orang.

Karena harganya cukup mahal, jadi dibutuhkan persiapan dana yang memadai.

Tentu saja disesuaikan dengan kondisi keuangan kita.

Baca Juga: Pintar Atur Uang, Mulai Cintai Diri Sendiri Dulu dengan Asuransi

Untuk memudahkan, ada 3 cara penting siapkan dana beli rumah pertama kita.

Tiga cara ini penting dilakukan agar keinginan beli rumah bisa terwujud.

Apalagi mengingat saat ini momen yang tepat untuk beli rumah pertama kita.

Menurut perencana keuangan Finansialku, Shierly CFP, ada beberapa cara siapkan dana beli rumah, yaitu:

1. Pilih Rumah Seperti Apa

Rumah merupakan aset yang tidak likuid, seperti saham ataupun reksadana.

Baca Juga: 5 Pertanyaan Penting Ketika Diskusi Keuangan Bersama Pasangan

Apalagi jika rumah tersebut ingin ditinggali, maka banyak aspek yang perlu dipertimbangkan.

Mulai lokasi, luas lahan, luas bangunan, fasilitas, faktor lingkungan, keamanan, kenyamanan dan lain-lain.

Dahulukan kebutuhan, daripada keinginan saat memilih rumah.

2. Pilih Skema Pembayaran yang Sesuai

Kriteria rumah juga perlu disesuaikan dengan kondisi keuangan agar tidak memberatkan kita.

Karena itu, penting sekali untuk melakukan financial check-up atas kondisi keuangan secara berkala.

Baca Juga: Cara Kelola Keuangan Sebelum Beli Properti, Latihan Cicil DP Perlu

Skema pembayaran untuk rumah pertama dapat dibagi jadi 3 opsi.

Yang pertama membeli rumah secara tunai, atau cicilan, atau cash bertahap pada developer. Bisa juga dengan Kredit Kepemilikan Rumah (KPR).

Pembelian secara tunai, yaitu dengan membayar secara lunas rumah pada pihak developer penjual rumah.

Sedangkan cicilan atau cash bertahap pada developer, berlaku untuk rumah yang sedang dalam pembangunan selama 1-3 tahun (tergantung pada kebijakan developer).

Kemudian KPR merupakan skema pinjaman dari bank untuk membeli rumah dengan tenor hingga 30 tahun.

Kita membayar pinjaman tersebut dengan mencicilnya setiap bulan.

Baca Juga: Cara Atur Keuangan dan Investasi ala Generasi Milenial di Masa Pandemi

Lakukan riset pada beberapa bank jika ingin menggunakan KPR.

Bandingkan skema angsuran, bunga dan biaya, kebijakan, syarat dan ketentuan kredit.

Jangan cuma terpaku pada promo bunga rendah, namun perhatikan skema angsuran saat perhitungan bunga memasuki masa suku bunga floating.

Siapkan Down Payment (DP)

Berikut langkah menyiapkan dana untuk DP rumah:

  • Ketahui besaran uang muka yang disyaratkan.
  • Hitung besaran kekurangan dana Anda untuk DP rumah.
  • Tentukan jangka waktu untuk menabung dan hitung alokasi tabungan per bulan yang diperlukan untuk mencapainya.
Baca Juga: 5 Cara Hadapi Tren Industri Masa Depan, Siapkan dari Sekarang

  • Untuk mempermudah saat mengumpulkan DP, kita bisa membuat rekening tabungan atau investasi yang terpisah dan gunakan fitur auto-debit.
  • Tempatkan dana pada pada instrumen investasi yang aman dan sesuai dengan target jangka waktu DP.
  • Untuk mempermudah tracking dana DP yang telah terkumpul, kita bisa buat rekening tabungan atau investasi yang terpisah dari kebutuhan lainnya.
Selain itu semua, yang paling penting terus tingkatkan penghasilan kamu.

Jika kita berpenghasilan UMR hingga Rp8 juta, jangan khawatir tidak bisa beli rumah.

Kita bisa kok memilih membeli tipe rumah subsidi.

Baca Juga: 6 Tips Investasi Untuk Freelancer, Siap Raih Keuntungan Besar

Jika ingin mengajukan KPR, maka faktor jumlah penghasilan utama sangatlah penting.

Kebutuhan hidup bukan hanya beli rumah, namun juga keperluan hidup sehari-hari, dana berlibur, dana menikah, dana pendidikan anak, dana pensiun, dan sebagainya.

Jika ingin menambah penghasilan carilah pekerjaan sampingan atau usaha, penghasilan investasi, dan penghasilan pasif. (*)

Meike Isa Alma Sitompul/FINANSIALKU

Editor : Yunus

Baca Lainnya

Latest