Terjawab! Ini 4 Penyebab Gerai Es Krim Mixue Laris Diburu Pembeli

Kamis, 05 Januari 2023 | 19:00
CERDASBELANJA/YUNUS

Gerai es krim Mixue laris diburu pembeli.

CERDASBELANJA.ID – Belakangan ini geras es krim Mixue laris diburu pembeli.

Mungkin banyak yang penasaran, apa yang jadi penyebab gerai es krim Mixue laris diburu pembeli.

Kira-kira rahasia apa yang bikin gerai es krim Mixue laris diburu pembeli?

Seperti dilansir dari Kompas.com, strategi bisnis jadi penyebab Mixue terus buka cabang.

Hingga viral candaan warganet yang menyebut boneka salju Snow King yang jadi ikon khas Mixue disebut sebagai malaikat pencatat ruko kosong, karena di mana ada ruko kosong, tak lama akan diisi gerai es krim asal China itu.

Menurut Prof. Sri Hartini, Dosen Strategi Pemasaran Universitas Airlangga (Unair), mengatakan fenomena Mixue yang bertebaran di mana-mana sangat menarik buat dunia marketing.

Karena perusahaan tersebut berhasil menerapkan konsep-konsep marketing strategy dengan tepat.

Prof. Hartini menuturkan, ada empat tools yang paling banyak digunakan perusahaan dalam marketing strategy, yaitu price, product, place, dan promotion.

Dalam hal ini, Mixue berhasil menggunakan empat tools tersebut dengan baik.

Pertama price, menurut Hartini kekuatan Mixue terletak pada harganya yang relatif murah.

Dalam teori marketing strategy, hal itu disebut dengan penetration pricing.

Baca Juga: Mau Buka Gerai Mixue? Segini Modal, Cara Daftar, dan Syarat untuk Franchise!

“Memang Mixue ini sengaja merebut pasar-pasar es krim yang sudah ada dengan harga yang paling murah,” kata Hartini.

Hartini menambahkan, “Kita tidak tahu ke depannya kalau penetration pricing itu memang menawarkan harga yang paling murah atau nanti ketika kompetitor lain sudah tidak ada, pelan-pelan menaikkan harga.”

Selain penetration price, ia menyebutkan bahwa harga jual Mixue juga dipengaruhi karena perusahaan tersebut memiliki banyak cabang, sehingga perusahaan tersebut memerlukan banyak kebutuhan untuk produksi.

Hal tersebut membuat Mixue mencapai skala ekonomis sehingga laku keras dan biaya produksi menjadi lebih rendah.

Misalnya soal packaging. Jika dibandingkan, memproduksi ratusan unit dengan memproduksi ribuan unit, tentu harganya lebih murah ribuan unit.

“Kekuatan utamanya itu pricing murah, low cost, dan sistem franchise sehingga semua diurusi oleh masing-masing cabang,” ucap Hartini.

Kedua product, menurutnya produk Mixue juga memiliki rasa yang tidak kalah dari produk-produk pesaing lainnya.

Meskipun dijual dengan harga yang murah, Mixue justru berhasil membuat produk yang bagus dan mampu bersaing di pasaran.

Ketiga place, distribusi perusahaan Mixue berhasil mengandalkan kekuatan relationship atau kemitraan yang banyak sehingga tidak membutuhkan tempat yang mahal dan bagus.

Melainkan tempat yang ramai dan strategis, sehingga hal itulah yang membuat ekspansi Mixue makin masif.

Terakhir mengenai promotion, Mixue menggunakan media social marketing seperti Instagram, Tiktok, dan sebagainya sehingga produknya mudah dikenal banyak orang dan viral.

Baca Juga: Wow! Gerai Es Krim Mixue Terbanyak ke 5 di Dunia, Berawal dari Modal Nekat Pinjam Duit Nenek

Mixue dan Mc Donalds

Guru besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) itu menjelaskan bahwa Mixue berbeda dengan McDonalds, meskipun keduanya sama-sama berekspansi sebagai franchise.

Dalam hal ini, ekspansi Mixue lebih masif ketimbang McDonalds, karena harganya yang lebih murah sehingga orang lebih mudah untuk membuka gerai.

“Selain itu, saya rasa kalau McDonalds dulu kita belum terbiasa makan roti dan kentang, itu dibuat orang jadi makanan yang biasa. Tapi, kalu es krim itu bukan makanan yang baru. Cara masuknya sama, tapi tetap keduanya berbeda,” ungkapnya.

Ia mengatakan, eksistensi Mixue tentu akan berdampak terhadap gerai-gerai es krim dan minuman lainnya yang sudah ada di Indonesia.

Meskipun setiap produk memiliki target pasar yang berbeda. Namun, jika pasar-pasar tersebut tidak dijaga, maka kemungkinan akan beralih ke Mixue.

“Terlebih kondisi saat ini semuanya serba viral dan krisis moneter sehingga semua orang memiliki sensitivitas harga yang tinggi. Jadi, perusahaan lokal harus berbenah, harus meng-create produk baru dan terus berinovasi,” tutupnya.

Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul Pakar Unair Sebut 4 Kiat Bisnis yang Buat Mixue Punya Banyak Cabang. (*)

Editor : Yunus

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya