Begini Cara Belanja dan Investasi Tas Branded, Bisa Gaya Sambil Cuan!

Minggu, 18 Desember 2022 | 10:00
iStockphoto

Agar bisa mendatangkan keuntungan, kita perlu tahu juga tips investasi tas branded. Apa saja?

CERDASBELANJA.ID –Sudah jadi rahasia umum, tas branded juga bisa untuk investasi dan bisa menambah uang belanja kita.

Tapi agar mendatangkan keuntungan, kita harus tahu dulu cara belanja dan investasi tasbranded

Kita bisa mulai dengan pertanyaan, belanja tasbrandedseperti apa yang tepat dan dijadikan investasi?

Hal pertama,belilah tas yang jenisnya klasik. Sebab tasbrandedklasik nilainya cenderung stabil, malah semakin tua semakin dinilai tinggi.

Sebut saja Chanel Classic Flap Bag, Louis Vuitton Speedy 30, atau Balenciaga City, tetap diminati sepanjang masa.

Bahkan kita tetap bisa untung sekalipun membelipreloved-nya.

Tapi belilah di tempat terpercaya, misalnya saja melalui komunitas Irresistible Bazaar.

Namun, investasi ini enggak bisa mendatangkan keuntungan dalam setahun-dua tahun, perlu waktu yang lebih panjang lagi.

Hal kedua, perhatikan faktor kelangkaan.

Ada beberapabrandyang memang khusus mengeluarkan barang koleksi yang sedikit dan terbatas (limitededition).

Nah, itu yang dikejar banyak orang. Memang, sih, harganya belinya jadi lebih mahal, tapi saat dijual untungnya juga jauh lebih tinggi.

Baca Juga: Beli Barang Mewah atau Branded Disebut Investasi? Ini Alasannya

Cara ketiga, pertimbangkan biaya perawatannya. Memilih barangbrandedjadi investasi, harus siap dengan perawatan dan penyimpanannya.

Jadi, jangan asal beli kalau niatnya untuk investasi.

Yang juga perlu diingat, selain kondisi produk, yang juga memengaruhi harga jual tasbrandedadalah kelengkapannya.

Misalnyadustbag(tas pembungkus),paperbag, bahkan bila perlu struk pembelian.

“Kalau investasi saham, kita harus mengerti mana yang mau dibeli. Untuk investasi barangbranded, kita harus punyaknowledge-nya,” ujar Tejasari, konsultan finansial.

Barang apa yang akan naik, bagaimana merawatnya, dan bisa jualnya ke mana.

“Jadi satu sistem investasi dari beli sampai jualnya itu wajib kita pahami dulu,” pungkas Teja.(*)

Editor : Yunus

Baca Lainnya