CERDASBELANJA.ID – Layanan bank digital belakangan ini semakin marak digunakan karena punya banyak keunggulan untuk mempermudah belanja.
Namun, tidak hanya keunggulan, ternyata bank digital juga punya beberapa kekurangan yang bisa membatasi transaksi belanja pengguna.
Salah satu keunggulan bank digital yang utama, adalah transaksi belanjanya yang memanfaatkan layanan online, tetapi ini juga bisa merugikan jika koneksi internet kita terganggu.
Layanan perbankan digital, adalah layanan bagi nasabah bank untuk memperoleh informasi, melakukan komunikasi, dan melakukan transaksi perbankan melalui media elektronik.
Layanan ini dikembangkan dengan mengoptimalkan pemanfaatan data nasabah, dalam rangka melayani nasabah secara lebih cepat, mudah, dan sesuai dengan kebutuhan (customer experience), serta dapat dilakukan secara mandiri sepenuhnya oleh nasabah dengan memperhatikan aspek pengamanan.
Dengan demikian, bank digital memungkinkan calon nasabah dan/atau nasabah bank melakukan transaksi seperti registrasi, pembukaan rekening, transaksi perbankan (tarik tunai, transfer, dan pembayaran), serta penutupan rekening secara daring.
Selain itu, nasabah juga bisa memperoleh informasi lain dan transaksi di luar produk perbankan.
Misalnya seperti nasihat keuangan (financial advisory), investasi, transaksi sistem perdagangan berbasis elektronik (e-commerce), dan kebutuhan lainnya dari nasabah bank.
Sebelum memutuskan menggunakan bank digital, simak dulu beberapa kekurangan bank digital yang bisa menghambat nasabah.
1. Risiko Keamanan
Nasabah wajib memperhatikan risiko keamanan bank digital. Pasalnya, berbeda dengan bank konvensional, transaksi bank digital dilakukan seluruhnya secara online.
Dengan demikian, nasabah jadi lebih rentan mengalami peretasan atau pembobolan akun bank. Nasabah pun perlu rutin mengubah kata sandi aplikasi perbankan agar semakin aman. Nasabah juga perlu mengecek transaksi perbankan secara rutin, untuk mengawasi alur keluar-masuknya uang.
Baca Juga: 5 Keunggulan Bank Digital, Transfer Uang Sampai Belanja Cukup Lewat HP
2. Bergantung dengan Koneksi Internet
Sebagaimana diketahui, transaksi bank digital umumnya sangat bergantung pada koneksi internet, baik untuk melakukan transfer, belanja, maupun transaksi perbankan lainnya.
Namun, hal ini bisa jadi bencana jika kita mengalami kendala internet. Misalnya sedang berada di daerah terpencil, kehabisan kuota internet, bahkan sampai kehabisan baterai ponsel.
Untuk itu, nasabah perlu waspada saat ingin melakukan transaksi digital dan tetap menyiapkan baterai ponsel atau kuota internet.
3. Lebih Boros
Kemudahan transaksi bank digital bisa merugikan kita karena berpotensi membuat kita semakin boros.
Kini, belanja pun tidak perlu jauh-jauh mengunjungi ATM. Cukup lewat ponsel, semua transaksi bisa dilakukan dengan mudah.
Tidak bisa dimungkiri, kita pun secara tidak sadar akan jadi semakin boros saat belanja. Untuk itu, kita perlu pintar-pintar menahan diri agar tidak kalap.
Itulah beberapa kekurangan bank digital yang bisa menghambat nasabah saat bertransaksi. (*)