CERDASBELANJA.ID – Jenius BPTN baru saja menghadirkan fitur terbaru, yaitu investasi reksa dana.
Reksa dana, adalah wadah untuk menghimpun dana dari investor untuk diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi.
Cara beli reksa dana di Jenius sangat mudah karena semua tersedia di satu aplikasi. Namun, sebelum mulai berinvestasi, kita harus mengikuti kuis profil risiko dan membuka akun reksa dana di aplikasi Jenius.
Kuis ini, berfungsi untuk mengetahui tingkat toleransi kita terhadap risiko investasi dan komposisi kategori produk yang sesuai.
Sebagai informasi, ada lima profil risiko di Jenius, yaitu konservatif, konservatif moderat, moderat, agresif moderat, dan agresif. Saat ini tersedia 17 produk reksa dana yang bisa dipilih sesuai dengan profil risiko kita.
Jika sudah tidak sabar, berikut adalah cara beli reksa dana di Jenius BPTN yang bisa dicoba.
Cara Beli Reksa Dana di Jenius BPTN
1. Menentukan Profil Risiko
Cara buka akun reksa dana di Jenius sangat simpel. Tahap pertama untuk memulainya, adalah mengikuti kuis profil risiko investasi.
Profil risiko, adalah tingkat toleransi kita terhadap risiko investasi, serta untuk mengetahui produk investasi apa yang cocok untuk kita.
Hal inilah yang menjadikan reksa dana adalah pilihan tepat untuk berinvestasi, terutama untuk investor pemula. Pasalnya, kita bisa menyesuaikan profil risiko dengan tujuan keuangan kita, baik pendek, menengah, atau panjang.
Baca Juga: Cara Menambah Uang THR, Investasi di Bibit Bisa Dapat Cashback Reksa Dana Rp75 Ribu
Untuk mengetahui profil risiko, kita bisa buka menu Investment pada halaman Wealth di aplikasi Jenius. Lalu, pilih Ikuti Kuisnya. Nantinya, kita akan diminta menjawab enam pertanyaan.
Jika sudah, kita akan mendapatkan salah satu dari profil risiko berikut, yaitu konservatif, konservatif moderat, moderat, agresif moderat, atau agresif.
Perlu diingat, profil risiko kita berlaku selama 12 bulan. Jadi, kalau sudah kedaluwarsa, kita perlu mengulang kuis untuk mendapatkan profil terbaru, supaya bisa melakukan pembelian dan penjualan reksa dana.
2. Membuat Akun Reksa Dana
Setelah mendapatkan profil risiko, kita bisa membuat akun reksa dana di aplikasi Jenius dengan cara berikut.
- Buka menu Wealth, pilih Investment, lalu pilih Buka Akun Reksa Dana.
- Pilih tingkat pendidikan terakhir yang sesuai dengan kita.
- Baca dan setujui syarat dan ketentuan yang tertera.
- Setelah itu, data kita akan diverifikasi terlebih dahulu dalam waktu maksimal dua hari bursa.
Pastikan data pribadi seperti alamat surat menyurat sudah valid dan terbaru, agar proses verifikasi dapat berjalan lancar.
Baca Juga: Setahun Dikenalkan, OVO Invest Gaet Lebih Dari 1 Juta Investor Reksa Dana
3. Membuat Portofolio Reksa Dana
Setelah akun reksa dana kita berhasil diverifikasi, kita akan mendapatkan notifikasi di e-mail dan aplikasi Jenius.
Selanjutnya, kita tinggal membuat portofolio yang akan menjadi “rumah” untuk produk reksa dana yang kita beli.
- Buka menu Investment pada halaman Wealth di aplikasi Jenius.
- Pilih Buat Portofolio.
- Beri nama portofolio sesuai dengan tujuan keuangan yang ingin dicapai. Contoh: dana pendidikan, dana pernikahan, DP rumah, atau dana pensiun.
- Pilih Simpan Portofolio.
4. Membeli Reksa Dana
Setelah berhasil membuat portofolio, kini kita bisa mulai berinvestasi dengan membeli produk-produk reksa dana yang tersedia di Jenius.
- Pilih Lihat produk pada menu Investment, atau pilih Tambah Produk Reksa Dana pada portofolio kita.
- Kita bisa melihat produk-produk reksa dana yang tersedia dengan dua cara.
- Pertama, berdasarkan manajer investasi, seperti Ashmore, Mandiri, atau Schroders.
- Kedua, berdasarkan kategori produk seperti pasar uang, obligasi jangka pendek, obligasi jangka panjang, atau ekuitas.
- Pilih produk reksa dana yang ingin kita beli.
- Bacalah Prospektus dan Fund Fact Sheet dengan saksama, sebelum memutuskan untuk membeli. Setelah yakin, pilih Beli.
- Kemudian, masukkan jumlah uang yang ingin kita investasikan, lalu pilih Lanjut. Di Jenius, kita bisa berinvestasi mulai dari Rp10.000. Cek minimal pembelian masing-masing produk pada bagian Produk Reksa Dana.
- Konfirmasi ulang perincian pembelian reksa dana kita. Pastikan produk dan nominal yang kita beli sudah sesuai. Pilih Lanjut.
- Centang Deklarasi Nasabah yang tersedia, lalu Konfirmasi & Beli Reksa Dana.
- Lalu masukkan password Jenius kita, dan kini produk reksa dana akan segera diproses ke portofolio kita.
Perlu diketahui, proses verifikasi pembelian reksa dana membutuhkan waktu maksimal dua hari bursa.
Baca Juga: Rugi Baru Tahu! Cek di Sini Keuntungan Investasi Reksa Dana di Shopee
Dengan demikian, jika pembelian dilakukan sebelum pukul 13.00 WIB, maka transaksi akan diproses berdasarkan Nilai Aktiva Bersih (NAB)/unit pada hari bursa tersebut.
Sementara itu, jika pembelian dilakukan di atas pukul 13.00 WIB atau hari libur, maka transaksi akan diproses berdasarkan NAB/unit yang ditetapkan pada hari bursa berikutnya.
Cara beli reksa dana di Jenius cukup mudah, bukan? Apalagi kita bisa mulai berinvestasi dengan modal Rp10 ribu saja, selamat mencoba! (*)