CERDASBELANJA.ID – Kasus investasi yang diduga bodong terus berlanjut.
Kabar terbaru, presenter Ivan Gunawan pun ikut diperiksa polisi untuk kasus DNA Pro,
Seperti dilansir dari Kompas.com, setelah pemeriksaan Ivan Gunawan mengaku tidak pernah mengenal co-founder atau pendiri aplikasi robot trading DNA Pro Academy.
Ivan juga menyatakan tidak ada orang di DNA Pro yang dikenalnya.
"Enggak justru saya enggak kenal dengan co founder dengan siapapun itu,” kata Ivan di Lobi Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Kamis (14/4).
Dia menjelaskan, dirinya pernah dikontrak pihak DNA Pro selama 3 bulan untuk mempromosikan platform robot trading tersebut.
Dari kontrak tersebut, Ivan mendapatkan uang sebesar Rp 1 miliar sebagai brand ambassador.
Menurut dia, kontrak tersebut didapatkannya bukan dari petinggi DNA Pro, melainkan melalui pihak ketiga.
"Kebetulan saya dikontrak dari Ruduts Grup. Jadi saya menerima uang profesional dari Ruduts Group, yang sudah saya kembalikan tadi," kata dia.
Baca Juga: Ivan Gunawan Disebut Sebagai Desainer Mahal, Ternyata Sekali Belanja Kain Bisa Habiskan Ratusan Juta
Diketahui sebelumnya, Ivan tiba di Bareskrim Polri pada pukul 14.37 WIB, untuk memenuhi pemeriksaan Bareskrim terkait kasus DNA Pro.
Dalam pemeriksaan Ivan dicecar 20 pertanyaan, dan mengembalikan uang yang diterimanya dari pihak DNA Pro.
"Kontraknya Rp 1.090.000.000. Yang dikembalikan 921.700.000," kata Kasubdit I Dittipideksus Bareskrim Kombes Yuldi Yusman saat dikonfirmasi.
Artis Ivan Gunawan mengaku bahwa dirinya dikontrak sebagai brand ambassador platform robot trading DNA Pro Academy.
Menurut Ivan, dia dikontrak selama 3 bulan untuk mempromosikan aplikasi tersebut.
"Hubungan saya dengan DNA Pro selama ini, saya hanya sebagai ambassador yang awalnya dikontrak selama 3 bulan untuk postingan Instagram, baik feed maupun story," kata Ivan usai pemeriksaan di Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (14/4).
Adapun nilai kontrak yang diterima Ivan Gunawan senilai Rp 1 miliar, dia mengaku, sudah mengembalikan uang tersebut.
“Jadi total kontrak yang diberikan DNA Pro kepada saya hari ini saya kembalikan," kata Ivan.
Dia pun menyampaikan, tidak lagi mau menerima uang dari tindakan atau hasil dari kejahatan.
Diketahui, Ivan Gunawan menjadi salah satu artis yang mempromosikan aplikasi DNA Pro.
Selain Ivan, ada juga sejumlah artis lain yang bakal diperiksa penyidik Bareskrim, di antaranya Rizky Billar dan Lesti Kejora.
Polisi sudah menjadwalkan pemeriksaan terhadap Rizky Billar pada 20 April 2022. Sedangkan DJ Una bakal diperiksa pada 21 April 2022. Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul Ivan Gunawan Mengaku Tak Kenal "Cofounder" DNA Pro. (*)