Bantu Kurangi Sampah Plastik, Flash Coffee Kolaborasi dengan CleanHub

Rabu, 30 Maret 2022 | 21:00
instagram.com/flashcoffee_id

Ilustrasi gerai Flash Coffee

CERDASBELANJA.ID – Gerai kopi Flash Coffee bermitra dengan start up pengelolaan limbah sampah CleanHub.

Startup asal Jerman yang memiliki teknologi khusus untuk memantau, mendata, dan memverifikasi volume sampah plastik yang berhasil dikumpulkan oleh mitra pengepul sampah plastik di beberapa negara Asia, termasuk Indonesia.

Melalui kemitraan ini, dengan setiap pembelian produk Flash Coffee lewat aplikasi, kita bisa menyumbang Rp1.800 yang sepenuhnya akan disumbangkan ke mitra pengepulan limbah plastik, di jejaring CleanHub.

Saat check-out, kita akan diberi notifikasi tentang jumlah limbah plastik yang telah berhasil dikumpulkan lewat kolaborasi ini.

Sebagai perusahaan muda yang peduli lingkungan, Flash Coffee berkomitmen mengumpulkan 80.000 kilogram sampah plastik dengan bantuan CleanHub.

Target volume limbah plastik ini bertujuan menetralkan dampak plastik dari operasional Flash Coffee di masa lalu, sekarang, dan mendatang.

Melalui bantuan CleanHub, tiap kali kita memesan produk Flash Coffee, maka diharapkan limbah plastik yang sepadan akan dikumpulkan sebelum sampah tersebut mengotori air laut.

CEO dan Founder Flash Coffee David Brunier menjelaskan, kemitraan kami dengan CleanHub merupakan langkah awal dari perjalanan Flash Coffee, untuk menjadi perusahaan yang berkelanjutan.

David mengatakan, pihaknya senang sekali bisa mengajak konsumen Flash Coffee untuk ikut berperan dalam upaya pengumpulan limbah plastik ini.

Baca Juga: Dorong Literasi Finansial, Allianz Gelar Webinar Pengelolaan Keuangan di Bali

“Pasalnya dengan sumbangan kecil ini, kita berkontribusi terhadap gerakan membersihkan sampah dari laut. Seiring dengan itu, kami terus mengulas operasional Flash Coffee dari hulu ke hilir, untuk memastikan proses produksi kami tetap ramah lingkungan dan meninggalkan dampak seminim mungkin,” ujar David dalam keterangannya, dikutip Rabu (30/3).

Secara global, CleanHub telah berhasil mengumpulkan lebih dari 1 juta kilogram sampah plastik dan telah menghubungkan lebih dari 100 mitra swasta ke bank-bank sampah di Asia.

Bersama CleanHub, brand-brand swasta tidak hanya membuat komitmen terhadap lingkungan, tetapi juga memberi dampak sosial yang besar.

“Berkat Flash Coffee, kami berhasil membangun sistem pengumpulan limbah plastik yang tidak hanya sekedar mencegah pembuangan sampah ke laut, tetapi juga membuka lapangan kerja bagi ratusan warga lokal,” kata Joel Tasche, CEO dan Founder CleanHub.

Salah satu mitra CleanHub yang turut berperan dalam kolaborasi ini, adalah GOT BAG yang memusatkan kegiatannya di Demak, Jawa Tengah.

GOT BAG, adalah startup asal Jerman yang menggunakan limbah plastik yang telah didaur ulang untuk membuat tas ransel, tas selempang, dompet, dan berbagai aksesori fashion lainnya.

Sejak Oktober 2019, GOT BAG bekerja sama dengan sekitar 2.000 nelayan untuk membersihkan pantai utara Pulau Jawa dari limbah plastik.

Pengumpulan dan pengolahan sampah plastik ini, menjadi penghasilan tambahan bagi para nelayan.

Hadir sejak tahun 2020, Flash Coffee kini telah memiliki lebih dari 80 gerai tersebar di seluruh area Jabodetabek.

Baca Juga: Cara Tukar Sampah Skin Care di Sociolla, Bisa Dapat SOCO Points!

Berbeda dengan kedai kopi grab and go lainnya, Flash Coffee menawarkan pengalaman menikmati kopi berkualitas premium dengan harga terjangkau.

Selain di Indonesia, Flash Coffee saat ini beroperasi di Thailand, Singapura, Taiwan, Jepang, Korea Selatan dan Hong Kong.

Flash Coffee dimodali oleh Rocket Internet, Delivery Hero, White Star Capital, CX Ventures, Global Founders Capital dan Conny & Co, dan saat ini dalam proses menggalang dana Seri B. (*)

Tag

Editor : Presi