CERDASBELANJA.ID - Kasus penipuan yang melibatkan Indra Kenz dan Doni Salmanan kian hangat saja.
Belum lama ini, para artis yang pernah menerima aliran dana dari Doni dipanggil oleh kepolisian untuk dimintai keterangan.
Bahkan, bisa jadi mereka akan diminta mengembalikan uang atau barang yang pernah diberikan Doni.
Sebelumnya, keduanya adalah affiliator aplikasi binary option yang sering dijuluki crazy rich karena kerap pamer harta kekayaan di media sosial atau yang sering disebut flexing.
Binary option disebut-sebut sebagai salah satu bentuk investasi, tapi ada juga yang menyebutnya sebagai trik judi ilegal.
Lantas, sebenarnya apa itu binary option?
Cara Kerja
Dilansir dari Kompas.id, binary option adalah instrumen trading (perdagangan) online yang biasa dimainkan dalam aplikasi-aplikasi keuangan.
Cara kerja binary option adalah dengan memberikan pilihan “ya atau tidak” pada kita yang terlibat dalam transaksi (trader). Makanya, dinamakan “biner”.
Baca Juga: Lakukan Penipuan Rp9 Miliar, Bos Baba Rafi Dilaporkan ke Polisi
Trader diharuskan untuk memprediksi harga suatu aset, apakah akan bergerak naik atau turun dalam jangka waktu tertentu.
Asetnya bisa berupa mata uang, indeks saham, kripto, hingga komoditas.
Misalnya begini, trader diminta menebak harga saham perusahaan A, apakah akan berada di atas 20 dolar US pada 23 Maret 2022, pukul 10.45.
Opsi “ya” (akan lebih tinggi) atau “tidak” (akan lebih rendah). Anggaplah pengguna memilih opsi “ya”, kemudian dia bersedia mempertaruhkan 100 dolar US pada perdagangan.
Nah, jika saham perusahaan A diperdagangkan di atas 20 dolar US pada tanggal dan waktu tersebut, maka trader menerima pembayaran sesuai syarat yang disepakati.
Tapi, jika diperdagangkan di bawah 20 dolar US di waktu itu, maka trader salah dan kehilangan investasi 100 dolar US dalam perdagangan.
Yap, alih-alih investasi, pola kerja binary option memang lebih mirip seperti judi online.
Jadi terlihat menggiurkan karena menawarkan keuntungan banyak dalam sekejap jika benar memprediksinya.
Masalahnya, binary option memiliki banyak bahaya dan mengarah pada penipuan.
Baca Juga: 3 Tips Mengatur Keuangan untuk Memulai Bisnis ala Erick Thohir
Mulai dari riskan pencurian data hingga kemungkinan manipulasi perangkat lunak untuk menghasilkan kerugian perdagangan.
Lagipula, di Indonesia binary option tidak mendapat izin dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan, dan transaksinya dilarang.
Bappebti juga tidak memberikan izin kepada aplikasi trading online binary option. Jadi, lebih baik dihindari agar tak terjebak dan rugi. (*)