CERDASBELANJA.ID – Kesuksesan seseorang yang pernah kita temui dalam hidup tak pernah bisa diprediksi.
Bisa saja sekarang orang yang kita temui hanya seseorang biasa, tapi tiba-tiba menjadi orang sukses di masa depan.
Hal itu yang baru dialami oleh Raffi Ahmad saat bertemu kembali dengan Jerome Polin sejak 3 tahun lamanya.
Jerome yang dulu ditemui Raffi hanya seorang mahasiswa culun di Jepang, kini berubah menjadi orang sukses.
Bahkan keksuksesan yang dinilai hingga 180 derajat ini membuat Raffi kaget hingga geleng-geleng kepala.
Bagaimana tidak, kini Jerome telah menjadi YouTuber sekaligus pebisnis minuman kekinian yang sukses.
Baca Juga: Menyusul Maudy Ayunda, Jerome Polin Masuk Forbes 30 Under 30 Asia
Jerome membongkar kunci sukses ala dirinya saat berkunjung ke Andara baru-baru ini untuk menjenguk putra kedua Raffi.
Dalam kunjungan itu, Jerome bercerita tentang perubahan dirinya yang kini bisa dibilang sukses.
Laki-laki yang ingin menggantikan Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan itu telah menjelma menjadi YouTuber sukses.
Hingga kini, Jerome telah memiliki lebih dari 8 juta subscribers sejak bergabung di YouTube pada 2017 lalu.
Tak hanya itu, Jerome juga menjadi pebisnis sukses dari minuman kekinian yang diberi nama Menantea.
Bukan bisnis kaleng-kaleng, Jerome kini telah memiliki sekitar 125 outlet Menantea di Jakarta lho.
Lantas, apa ya kunci sukses seorang Jerome yang awalnya dikenal Raffi hanya seorang mahasiswa culun.
“Jadi buat Jerome keren banget nih, inspiring banget nih buat temen-temen bahwa nomor 1 itu keluarga” ungkap Raffi.
Ya, menurut Raffi, kunci sukses seorang Jerome Polin adalah berkat dirinya yang selalu mengutamakan keluarga.
“Lu sama sama gue, lu pertama kali dapat duit YouTube lu kasih semua ke orang tua kan, gue pertama syuting sinetron dikasih ke emak gue”
Menurut Raffi, Jerome adalah sosok anak yang baik dan berbakti untuk orangtuanya sehingga setiap langkahnya selalu mendapat doa dari orang tua.
“Karena memang rejeki itu kalo kita kasih ke orangtua pasti gak akan habis-habis kayak air mengucur”.(*)