Tips Jaga Keamanan Akun Digital ala Google, Buat Password yang Sulit!

Jumat, 05 November 2021 | 14:00
Unsplash

Ilustrasi peretasan

CERDASBELANJA.ID – Menjelang momen harbolnas, tingkat kejahatan digital yang menyertai aktivitas belanja akhir tahun diperkirakan meningkat drastis.

Apalagi, aktivitas berbelanja online dapat meningkat hingga 20% sehingga lebih banyak orang yang akan rentan terkena penipuan.

Oleh sebab itu, menjaga keamanan sandi (password) adalah sesuatu yang sangat penting. Kabar baiknya, sudah tersedia berbagai alat gratis untuk membantu pengguna internet menjaga keamanan sandi.

Google sendiri, menyarankan semua orang menyempatkan waktu untuk memperkuat keamanan akun digital.

Ada banyak jalan yang bisa dilakukan untuk memperkuat keamanan sandi, sehingga tidak mudah diretas atau dibobol.

Untuk membentu kita menjaga keamanan akun, Product Marketing Manager Google Indonesia Amanda Chan membagikan sejumlah tips yang bisa diikuti.

Baca Juga: Kenali Telepon dari Tim Jenius BPTN Asli, Waspada dengan Penipu

1. Bangun Kesadaran akan Keamanan, Buat Sandi yang Lebih Kuat

Menggunakan sandi yang sama untuk banyak layanan, sama seperti menggunakan kunci yang sama untuk rumah, mobil, dan kantor kita. Jika seseorang mendapatkan akses ke salah satunya, maka semuanya menjadi tidak aman.

Sama halnya dengan sandi yang lemah. Sandi yang unik dan kuat untuk setiap akun, dapat membantu mengurangi risiko ini. Pastikan setiap sandi sulit ditebak dan kalau bisa setidaknya berisi delapan karakter.

Supaya lebih mudah, pertimbangkan untuk menggunakan layanan pengelola sandi untuk membantu membuat sandi yang lebih kuat, menjaga keamanannya, dan melacak semua sandi kita.

Salah satu layanan yang disarankan, adalah Pemeriksaan Sandi di Pengelola Sandi Google yang dapat membantu memeriksa kekuatan dan keamanan semua sandi yang kita simpan.

Alat ini, akan memberi tahu kita jika ada sandi yang mungkin terancam risiko. Misalnya, jika terdampak dalam insiden pelanggaran data pihak ketiga.

Alat ini, juga akan menunjukkan bagaimana kita menggunakan sandi yang sama untuk berbagai situs. Hal yang lebih penting lagi, alat ini akan mengidentifikasi sandi yang relatif lemah dan menawarkan rekomendasi tindakan.

Baca Juga: Jangan Mau Ketipu! Catat 3 Tanda Pesan Penipuan Mengatasnamakan Shopee

2. Aktifkan Autentikasi 2 Langkah

Menyiapkan autentikasi 2 langkah yang juga disebut autentikasi 2 faktor, sangat mengurangi kemungkinan orang lain dapat mengakses akun kita tanpa izin. Bagi kebanyakan orang, perlindungan login otomatis Google mungkin lebih dari cukup.

Namun, semua pengguna harus tahu bahwa tersedia autentikasi 2 langkah sebagai verifikasi tambahan, atau sebuah lapisan pengaman ekstra. Autentikasi 2 langkah, mengharuskan pengguna menggunakan satu langkah tambahan setiap kali login ke akun mereka, selain memasukkan nama pengguna dan sandi.

Contoh langkah verifikasi tambahan ini antara lain, SMS, kode enam digit dari aplikasi, pemberitahuan di perangkat yang kita percaya, atau penggunaan kunci pengaman fisik.

3. Lakukan Pemeriksaan Keamanan Google

Melakukan Pemeriksaan Keamanan, dapat membantu semua orang tetap aman secara online. Pemeriksaan Keamanan Google, adalah alat yang mudah digunakan pengguna untuk memperkuat keamanan Akun Googlenya.

Tidak butuh waktu lama, hanya diperlukan sekitar 2 menit untuk menyelesaikan pemeriksaan tersebut. Alat ini, memberi pengguna rekomendasi keamanan yang praktis dan dipersonalisasi, memandu mereka untuk memeriksa perangkat yang terhubung, situs pihak ketiga yang berisiko, dan aplikasi yang memiliki akses ke informasi sensitif, serta opsi autentikasi 2 langkah.

Temukan tips keamanan online lainnya dengan membuka Pusat Keamanan Google, atau dengan mengunjungi Akun Google kita untuk menemukan semua setelan dan alat yang disarankan. (*)

Baca Juga: Marak Penipuan, Begini Cara Double Triple Check Akun LINE Bank

Editor : Yunus

Baca Lainnya