5 Tips Jualan Online untuk Pemula ala Tokopedia, Dijamin Manjur!

Sabtu, 26 Juni 2021 | 21:00
Dok. Tokopedia

fitur di aplikasi Tokopedia Seller

CERDASBELANJA.ID – Di tengah situasi pandemi yang kembali memanas, masyarakat juga semakin menahan keinginan untuk belanja.

Untuk itu, pebisnis online pemula perlu menggunakan tips jualan online agar bisa menyusun strategi dengan baik.

Salah satu tips jualan online yang wajib digunakan, adalah memanfaatkan platform digital. Pasalnya, platform digital telah membantu masyarakat memulai bisnis dengan mudah dan cepat.

Baca Juga: Seller Wajib Tahu, 5 Daftar Produk yang Dilarang Dijual di Tokopedia

“Salah satunya Tokopedia yang kini telah menjadi rumah bagi lebih dari 11 juta penjual dan hampir 100% UMKM,” ungkap External Communications Senior Lead Tokopedia Ekhel Chandra Wijaya dikutip dalam keterangannya, Jumat (24/6).

Untuk mempermudah pebisnis online pemula, Tokopedia pun membagikan beberapa tips berjualan online.

Berikut adalah 5 tips jualan online untuk pemula ala Tokopedia yang bisa diaplikasikan dengan baik.

1. Ikut Kelas Bisnis Online Gratis

Tips jualan online untuk pemula yang pertama, adalah mengikuti kelas bisnis online gratis. Pebisnis pemula, bisa mengikuti pendampingan bisnis dalam bentuk kelas online/webinar gratis.

“Salah satu yang bisa dimanfaatkan adalah melalui Sekolah Kilat Seller di Tokopedia. Di sini, para mentor dari Tokopedia dan sesama pegiat usaha bisa saling berbagi kiat sukses jualan online,” jelas Ekhel.

Tema yang dihadirkan pun beragam, mulai dari cara membuka toko, tips mendapat pesanan pertama, keuntungan berjualan online, membuat konten promo menarik dan lainnya.

Baca Juga: 4 Tips Maksimalkan Penjualan ala Tokopedia, UMKM Lokal Wajib Tahu!

2. Gunakan Rumus Khusus

Tips jualan online untuk pemula yang kedua, adalah menggunakan rumus khusus untuk menarik pembeli. Pasalnya, rata-rata pembeli hanya butuh 50 detik untuk memilih produk yang ingin dilihat lebih lanjut.

Untuk itu, penjual perlu menampilkan foto dan deskripsi produk yang tepat dan menarik. Untuk foto, pastikan cahaya cukup dan gunakan background putih untuk menonjolkan kelebihan produk.

Selain itu, penjual bisa menggunakan rumus penamaan produk sebagai berikut: jenis produk + merek + keterangan (model/pola, tipe, atau warna), serta hindari penggunaan karakter atau simbol sulit, untuk memudahkan pembeli menemukan produk. Penjual juga dapat menggunakan fitur ‘Wawasan Pasar’ untuk melihat kata kunci yang paling sering digunakan pembeli, produk terlaris, rekomendasi kategori, hingga inspirasi tren produk.

3. Manfaatkan Fitur di Tokopedia

Tips jualan online untuk pemula yang ketiga, adalah memanfaatkan dengan baik seluruh fitur di Tokopedia.

Ada beragam fitur yang bisa dimanfaatkan, demi memaksimalkan penjualan dan menjangkau lebih banyak pembeli di luar pulau. Contohnya, fitur Dekorasi Toko, Voucher Toko, Broadcast Chat, TopAds, hingga Bebas Ongkir.

“Fitur Bebas Ongkir, kini sudah bisa diaktifkan oleh seluruh keanggotaan seller di Tokopedia, termasuk Regular Merchant,” ujar Ekhel.

Baca Juga: Keuntungan Mengaktifkan Fitur Diskon Toko di Tokopedia, Jualan Laris

4. Gabung Berbagai Kampanye

Tips jualan online untuk pemula yang keempat, adalah bergabung dengan berbagai kampanye yang diadakan Tokopedia.

Mengikuti beragam kampanye di Tokopedia, seperti Kejar Diskon, Tokopedia NYAM, TokoMart hingga festival belanja bulanan Tokopedia Waktu Indonesia Belanja (WIB), bisa membantu penjual menarik lebih banyak pembeli.

“Jumlah pengunjung saat WIB periode Juni-Desember 2020 meningkat hingga 2x lipat. Kami juga mencatat peningkatan penjualan para pegiat usaha hingga lebih dari 3x lipat selama periode 2020 berkat WIB,” ungkap Ekhel.

5. Pantau Toko Lewat Aplikasi Tokopedia Seller

Tips jualan online untuk pemula yang kelima, adalah secara rutin memantau toko melalui aplikasi Tokopedia Seller.

Baca Juga: Cara Optimalkan Media Sosial untuk Jualan ala Tokopedia, Khusus Seller

Demi meningkatkan produktivitas dan mengembangkan bisnis lebih lanjut, penjual bisa memanfaatkan aplikasi Tokopedia Seller.

“Tampilan yang sederhana dan fokus pada menu penjualan membuat penjual dapat mengoptimalkan pengelolaan toko hanya melalui satu aplikasi,” tutup Ekhel. (*)

Editor : Yunus

Baca Lainnya