CERDASBELANJA.ID – Punya bisnis online tentu jadi tantangan tersendiri buat kita.
Terutama saat mencari cara untuk mendatangkan pelanggan atau pembeli di toko online kita.
Nah, salah satu cara tingkatkan cuan alias keuntungan adalah dengan iklan berbayar.
Baca Juga: Cara Bayar YouTube Premium Pakai Gopay, Bisa Nonton Bebas Iklan
Salah satu cara iklan berbayar bisa dilakukan di media sosial.
Memang awal merintis bisnis, soal promosi biasanya kita memanfaatkan sarana yang gratis dan ampuh menggaet pelanggan.
Misalnya dengan cara daring melalui media sosial.
Tapi seiring waktu dan demi berkembangnya bisnis, kita mulai menyisihkan dana khusus untuk mencoba tawaran iklan berbayar di media sosial juga, lho.
Jika dilakukan secara organik melalui produksi konten di akun media sosial kita memanglah nol biaya.
Pilihan promosi ini cocok untuk membangun kredibilitas dan engagement dengan calon pelanggan. Apalagi kalau usaha kita masih sangat baru.
Baca Juga: Waw! Tarif Postingan Instagram Prilly Latuconsina Bikin Geleng Kepala
Tapi bagaimana dengan penjualannya? Ya, tentu saja bisa dilakukan juga, hanya saja memang lingkupnya terbatas.
Kita hanya bisa menjangkau followers kita saja, itu pun tidak semua mengarah pada tindakan transaksi.
Maka itu, jika UMKM yang kita bangun ingin semakin maju dengan menjangkau lebih banyak calon pelanggan, tak ada salahnya menggunakan tawaran iklan berbayar di media sosial.
Ingat, menggunakan iklan berbayar di media sosial jangan dianggap sebagai suatu hal yang sia-sia atau buang-buang uang, ya.
Melainkan sebagai bentuk investasi atau strategi untuk mengembangkan bisnis kita.
Asal tau saja, berdasarkan laporan “Digital 2021” yang dirilis oleh HootSuite dan We Are Social, bermedia sosial adalah aktivitas yang paling digemari pengguna internet Indonesia.
Baca Juga: Cara Pasang Iklan Untuk Jual Rumah, 4 Strategi Ini Bisa Ditonjolkan
Saat ini ada 170 juta jiwa orang Indonesia yang merupakan pengguna aktif media sosial.
Survei IPSOS yang berjudul Dampak Instagram pada Usaha di Indonesia (Agustus 2018) memperlihatkan 81 persen pengguna menggunakan Instagram.
Salah satunya untuk mencari informasi lebih lanjut saat tertarik pada sebuah produk.
Selain itu, ada 76 persen pengguna pernah membeli produk dari sebuah bisnis setelah menemukan bisnis tersebut di Instagram.
Mereka pastinya mempresentasikan berbagai demografi dengan berbagai informasi penting yang bisa menjadi gerbang masuk bagi pelaku UMKM.
Terutama untuk membuat promosi yang sesuai dan menargetkan konsumen yang tepat. Bahkan jauh lebih terukur efektivitasnya.
Baca Juga: Viral! Netizen Tanggapi Dialog Iklan Kopiko di Drakor Vicenzo
“Oleh karena itu, beriklan di Instagram memberikan peluang yang lebih besar bagi para pelaku UMKM,” kata Pieter Lydian, Country Director, Facebook di Indonesia.
Pieter menambahkan, iklan itu berguna untuk menjangkau calon pelanggan yang lebih luas dibandingkan pengikut mereka saat ini.
“Memasarkan bisnis mereka dengan lebih efektif, dan memungkinkan mereka untuk mendorong terjadinya penjualan,” ujar Pieter.
Pieter mencontohkan salah satu pelaku UMKM asal Yogyakarta, @id.photobook yang berhasil mengembangkan bisnis printing album foto mereka.
Usaha mereka mampu menjangkau 75.000 pembeli di seluruh Indonesia dalam kurun waktu 1,5 tahun berkat Facebook & Instagram Ads.
Kabarnya dengan modal iklan awal hanya ratusan ribu. (*)