CERDASBELANJA.ID – Memasuki pandemi Covid-19, makin banyak saja orang jadi YouTuber.
Iming-iming dapat penghasilan besar dari unggah konten video, menarik minat banyak orang dan menjadikannya sebagai profesi.
Sebelum terjun, kita harus tahu dulu cara hitung penghasilan YouTuber, termasuk mengetahui potensi sumber gaji terbesarnya.
Baca Juga: Tren Mobil Listrik, Youtuber Korea Jang Hansol Beli dengan Harga Murah
Seperti dilansir dari Kompas.com, YouTuber yang sudah punya jutaan pengikut setiap bulannya bisa menerima penghasilan yang nilainya mencapai puluhan juta rupiah.
YouTuber sendiri mengarah pada orang yang sengaja membuat konten video di YouTube demi menarik penonton (viewer).
Tujuannya mulai sekedar berbagi informasi hingga mendapatkan uang dari iklan YouTube.
Lalu berapa gaji YouTuber yang berlaku saat ini dan bagaimana perhitungannya, termasuk berapa gaji YouTuber pemula?
Dikutip dari laman Influencer Marketing Hub, Senin (22/2), inti jadi YouTuber adalah berusaha mendapatkan subscribers sebanyak-banyaknya.
Semakin banyak subscriber, artinya semakin banyak pula iklan yang masuk.
Baca Juga: Akibat Surat Teguran ke YouTuber Viral, Eiger Beri Penjelasan
Ini artinya, akan semakin besar "gaji YouTuber" yang masuk kantong pembuat konten.
Iklan adalah pemasukan paling banyak bagi sebagian besar YouTuber.
Seorang YouTuber dapat menghasilkan pendapatan antara USD0,01-USD0,03 (Rp141-Rp423 jika dikonversi ke rupiah) per tampilan tayang iklan di video yang diunggah YouTuber tersebut.
Namun, penghasilan dari iklan AdSense tersebut bisa mencapai USD0,18 (Rp2.539) per tayang iklan dalam 1 video.
AdsSense adalah produk jaringan periklanan Google yang keuntungannya ditentukan banyak faktor.
Rata-rata, seorang YouTuber yang sudah cukup ramai dikunjungi dapat menerima USD18 (Rp253.980) per 1.000 tampilan iklan.
Baca Juga: Viral Surat Teguran Eiger ke YouTuber, Ini Respon Ernest Hingga Fiersa Besari
Besaran penghasilan YouTuber sama dengan USD3-5 (Rp42.330-Rp70.550) per 1000 tampilan video.
Berapa gaji YouTuber bukan hanya berdasarkan jumlah klik pada iklan yang muncul.
Namun juga bisa berdasarkan negara, topik video, dan harga iklan atau AdSense itu sendiri.
Selama ini, perhitungan gaji YouTuber bisa dihitung dari salah satunya yakni Cost per Mille atau CPM (biaya per seribu tampilan).
Kemudian pendapatan lainnya berasal dari biaya per klik atau pendapatan yang hanya masuk ketika penonton mengklik iklan yang muncul.
Sayangnya, pendapatan dari klik biasanya selalu di bawah pendapatan dari CPM.
Baca Juga: Atta Halilintar Bagikan Tips Atur Keuangan: Punya Rekening yang Berbeda-beda
Ini karena banyak penonton YouTube lebih banyak melewatkan iklan saat menonton video.
Selain dari Google, pundi-pundi keuntungan bisa didapatkan dari penawaran endorsement produk apabila jumlah subscriber telah mencapai jutaan orang.
Itu adalah saat di mana pembuat konten sudah bisa disebut sebagai influencer.
Di YouTube sendiri, ada jutaan video baru setiap minggunya.
Video-video yang baru diunggah dan video lama ini saling bersaing mendapatkan penonton.
Itu sebabnya, seorang YouTuber profesional biasanya menargetkan mengunggah setidaknya 2-3 konten per minggu, bahkan satu video per harinya.
Seorang YouTuber yang sudah memiliki jutaan subscriber tentu lebih diuntungkan.
Baca Juga: Perlu Tahu, Ini Cara Mudah Dapat Uang dari Youtube, Tanpa Modal
Karena konten-konten yang dibuatnya lebih mudah tenar dan salurannya mudah ditemukan saat berselancar di internet, terutama untuk para subscriber-nya.
Mengutip hitung-hitungan versi Forbes, sebuah video di YouTube dengan 1 juta views dapat menghasilkan lebih dari USD500 (Rp7055000).
Gaji YouTuber yang besar ini membuat profesi ini begitu digandrungi.
Penghasilan YouTuber terkenal diperkirakan mencapai jutaan rupiah per bulan.
Bahkan, YouTuber dengan penghasilan terbesar di Indonesia mencapai miliaran rupiah.
Tak heran, kini semakin banyak artis dan mantan pejabat yang menekuni profesi YouTuber.
Baca Juga: Cara Menambah Penghasilan Hanya dengan Lakukan 4 Langkah Mudah Ini
Merujuk data Social Blade, ada 5 YouTuber dengan penghasilan terbesar di Indonesia.
YouTuber dengan penghasilan terbesar di Indonesia adalah Deddy Corbuzier, Ria Ricis, Baim Wong, Raffi Ahmad, dan Atta Halilintar.
Deddy Corbuzier menyandang sebagai YouTuber dengan penghasilan terbesar di Indonesia dalam sebulan terakhir (September 2020).
Menurut data Social Blade, Deddy Corbuzier diprediksi mengantongi penghasilan sebesar USD26 ribu-420 ribu (Rp366 juta -Rp5,9 milyar) dalam sebulan.
Berapa gaji YouTuber pemula atau berapa gaji YouTuber 1000 subcriber, hal ini tentu sangat bergantung pada CPM tadi atau dihitung berdasarkan jumlah penontonnya.
Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul Berapa Gaji YouTuber? Simak Perhitungannya.(*)