CERDASBELANJA.ID – PT Fintek Karya Nusantara (LinkAja) resmi bekerja sama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Kendari pada Selasa (9/2).
Kerja sama ini ditandai oleh penandatanganan Nota Kesepakatan Bersama tentang Digitalisasi Layanan Sistem Pembayaran Menggunakan Aplikasi LinkAja.
Nota kesepakatan ini ditandatangani oleh Walikota Kendari H. Sulkarnain Kadir, bersama Head of Government Project LinkAja M Rendi Nugraha.
Baca Juga: Cara Menabung Emas di Pegadaian Pakai LinkAja, Fitur Baru Dijamin Aman
Kerja sama antara LinkAja dan Pemda Kendari ini dilakukan untuk mendukung percepatan dan perluasan digitalisasi di ruang lingkup Pemda Kota Kendari.
Selain itu, kerja sama ini bertujuan untuk mengakselerasi percepatan dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
Salah satunya, dengan memberikan kemudahan, keamanan, dan kenyamanan transaksi nontunai di Kota Kendari. Selain itu, kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang ada di Kota Kendari.
Ruang lingkup dari kesepakatan bersama ini antara lain penerapan pembayaran nontunai pada ekosistem pembayaran penerimaan daerah Pemerintah Kota Kendari.
Di antaranya meliputi pembayaran pajak dan retribusi daerah, termasuk Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan Pajak Kendaraan Bermotor.
Tidak hanya itu, transaksi nontunai juga meliputi dukungan pengembangan digitalisasi ekosistem mikro, pariwisata, dan UMKM di wilayah Kota Kendari.
Baca Juga: Wajib Tahu! Ini Kumpulan 5 Promo Menarik Linkaja, Diskon Hingga 50%
Walikota Kendari H. Sulkarnain Kadir mengatakan, Kota Kendari merupakan wilayah pertama di Sulawesi Tenggara yang memulai program digitalisasi ini.
Sebelumnya, kesepakatan telah berlangsung sejak bulan November 2020, sebelum akhirnya direalisasikan pada Februari 2021.
Adapun transaksi mendapat dukungan dari Bank Indonesia (BI), LinkAja, serta Bank Sultra yang berperan sebagai Fasilitator Transaksi.
“Mudah-mudahan semakin banyak merchant yang bisa kami akses dan semakin banyak pelaku usaha yang bisa terlibat dalam program digitalisasi transaksi dari Pemda,” ujar Sulkarnain dikutip dalam keterangan tertulis, Rabu (10/2).
Head of Government Project LinkAja M. Rendi Nugraha mengatakan, LinkAja telah secara konsisten melakukan berbagai kerja sama strategis. Tentunya untuk dapat menghadirkan layanan keuangan digital yang merata kepada seluruh masyarakat.
Kerja sama antara LinkAja dan Pemda Kota Kendari kali ini merupakan komitmen LinkAja dalam mendukung pertumbuhan dan pemulihan ekonomi nasional. Khususnya, melalui percepatan dan perluasan elektronifikasi transaksi pemerintah.
Baca Juga: Ini Daftar Lengkap Festival Promo LinkAja, Belanja Hemat Hingga 50%
“Kami harap kolaborasi baik ini dapat menghadirkan kemudahan transaksi digital yang aman, nyaman, dan cepat bagi warga Kota Kendari, sekaligus mengoptimalkan pendapatan Pemda setempat,” papar Rendi.
Untuk mempermudah transaksi sehari–hari warga Kendari dan sekitarnya, layanan LinkAja dan Layanan Syariah LinkAja sudah bisa digunakan sebagai metode pembayaran di berbagai modern retail.
Di antaranya yaitu di Megross, Tumaka Mart, Marina Swalayan, Arsa Mega Supermarket.
Kemudian, layanan LinkAja juga bisa digunakan di beberapa tempat lain. Seperti pasar tradisional di Pasar Baruga dan Pasar Mandonga.
Pusat oleh-oleh dan kuliner ternama seperti Atifah Mete, Fresh Time, Es Teler Koni, Odixy café, serta RM Ibu Dina.
Lalu, layanan LinkAja juga bisa digunakan di sarana pendidikan, khususnya pada SMK Telkom Kendari, serta sarana rekreasi wisata pantai Nambo dan lain-lain. (*)