CERDASBELANJA.ID – Tahun 2020 bisa jadi dianggap tahun bangkitnya transaksi online, terutama memasuki masa pandemi Covid-19.
Transaksi online menggunakan e-wallet seperti ShopeePay, Ovo, maupun Gopay semakin diminati. Bahkan melonjak drastis.
Seperti rekor yang diciptakan ShopeePay misalnya. Jika dihitung, transaksi F&B setara 2 porsi makanan untuk setiap penduduk Indonesia.
Baca Juga: Promo Gajian dari Commonwealth, Nikmati Diskon Belanja di Shopee
Hitung-hitungan itu berkat transaksi produk F&B alias food and beverage (makanan dan minuman) yang tercatat menggunakan ShopeePay sepanjang 2020.
Tentu saja itu sebuah prestasi yang menggembirakan bagi alat pembayaran digital keluaran Shopee.
Seperti dilansir dari Kompas.com, harus diakui pasang surut kejadian pada 2020 membuat masyarakat mengadopsi ragam kebiasaan baru.
Mulai bekerja dari rumah, belajar dari rumah, komunikasi jarak jauh secara virtual, hingga berbelanja online.
Kehadiran teknologi digital memungkinkan kebiasaan baru tersebut dapat diadopsi masyarakat.
Dalam hal berbelanja, misalnya. Dahulu, fenomena belanja online masih jauh dari angan-angan.
Baca Juga: Masih Berlangsung, Shopee Pay Mantul Sale Bisa Jajan Pakai Voucher Rp1
Namun kini, aktivitas itu dapat dilakukan hanya dengan beberapa sentuhan di layar smartphone.
Kemudian, barang yang diinginkan pun selesai dibeli. Untuk hal pembayaran pun demikian.
Masyarakat kini dimanjakan dengan banyak fasilitas pembayaran online yang semakin memudahkan transaksi belanja, salah satunya ShopeePay.
Sepanjang 2020, ShopeePay telah mendukung para pelaku bisnis untuk terus bertahan agar konsumen tetap bisa belanja dengan aman dan nyaman.
Marketing Manager ShopeePay, Cindy Candiawan mengatakan, sebagai salah satu penyedia layanan pembayaran digital terunggul di Indonesia, ShopeePay menghadirkan pengalaman berbelanja yang aman dan bermanfaat kepada pelanggan di Indonesia, baik online maupun offline.
Baca Juga: Promo Shopee Super Brand Day, Dapatkan Produk Garnier Lebih Terjangkau
Menurutnya, situasi yang penuh dengan ketidakpastian turut membawa tantangan sehingga mendorong setiap orang untuk beradaptasi.
“Melihat bagaimana masyarakat Indonesia menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap aktivitas belanja serta pembayaran digital,” kata Cindy.
Dalam rilis tertulis, Kamis, (21/1), Cindy menambahkan, “ShopeePay juga tidak berhenti mengundang pelaku bisnis untuk merevitalisasi ekonomi lokal.”
Salah satu cara yang dilakukan ShopeePay, lanjutnya, adalah melalui kampanye yang memberikan dampak positif dan bermakna.
Contohnya, kampanye Semua Rp1 dan kampanye khusus pada tanggal-tanggal tertentu, seperti 12.12, 11.11, serta 9.9.
Baca Juga: Samsung S21 Rilis di Shopee, Ini Rincian Spesifikasi dan Harganya
“Ada pula fitur Deals Sekitarmu yang diadakan pada tahun sebelumnya,” jelas Cindy.
Perlu diketahui, pemanfaatan ShopeePay oleh masyarakat Indonesia untuk pembayaran offline cukup tinggi dengan berbagai use cases pada 2020.
Berikut 3 fakta menarik transaksi offline menggunakan ShopeePay:
- Total transaksi pada kategori makanan dan minuman (F&B) yang dilakukan dengan ShopeePay, setara dengan 2 porsi makanan untuk seluruh masyarakat Indonesia.
- Adanya peningkatan transaksi produk kesehatan dan kebugaran dengan ShopeePay. Transaksi tersebut setara dengan persediaan 460.000 kotak masker medis selama 2020.
- Jika dikonversikan, total ada lebih dari 6,5 juta troli belanja yang dibutuhkan untuk membawa semua kebutuhan pokok yang terjual pada 2020 dengan ShopeePay.
Tak hanya transaksi offline, transaksi online pakai ShopeePay pun tumbuh secara signifikan.
Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia jadi lebih akrab dengan pembayaran online, dan menjadikannya sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari mereka.
Pihak ShopeePay juga mencatat beberapa fakta unik terkait transaksi online sepanjang 2020, yaitu:
- Paket internet dan tagihan telepon yang dibayarkan dengan ShopeePay setara dengan 12.500 tahun panggilan telepon.
- Total tagihan listrik yang dibayarkan dengan ShopeePay dapat menerangi jalanan Jakarta selama 30 tahun.
- Seorang teller bank membutuhkan lebih dari 1.500 tahun untuk menghitung semua transaksi online yang dilakukan dengan ShopeePay.
Cindy mengatakan, ShopeePay ingin melangkah lebih jauh dan memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia melalui kampanye dan inovasi yang menarik pada tahun yang baru.
“Kami juga akan menambah use case baru dan cerita sukses dari pelaku bisnis kecil hingga besar sekaligus memberdayakan setiap industri dari hilir ke hulu. Dengan semangat dalam menyambut tahun 2021, kami siap hadirkan senyuman di wajah masyarakat Indonesia,” jelas Cindy.
Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul Catat Kinerja Positif, ShopeePay Beberkan Fakta Unik Seputar Transaksi Online dan Offline Sepanjang 2020. (*)